KOMPAS.com - Tak seperti sejumlah aplikasi lain sejenisnya, WhatsApp hanya bisa digunakan di perangkat mobile lantaran terkoneksi dengan nomor seluler pengguna.
Nah, kalau kabar yang satu ini memang benar, "monopoli" tersebut bakal berakhir.
Menurut laporan Android Police yang dikutip oleh Kompas Tekno, Senin (15/12/2014), WhatsApp agaknya sedang mencoba-coba mengembangkan versi aplikasi untuk komputer desktop.
Informasi ini diketahui setelah file instalasi APK WhatsApp coba dibedah. Di dalamnya terdapat sejumlah referensi menyangkut "WhatsApp Web" dan kegiatan "login" dan "logout" dari komputer.
Ada juga keterangan soal melacak status dan aktivitas pengguna di peramban web. Stringsoal WhatsApp web telah dihilangkan di update terbaru dari aplikasi itu, tapi masih bisa dilihat di versi 2.11.471.
Nah, kalau kabar yang satu ini memang benar, "monopoli" tersebut bakal berakhir.
Menurut laporan Android Police yang dikutip oleh Kompas Tekno, Senin (15/12/2014), WhatsApp agaknya sedang mencoba-coba mengembangkan versi aplikasi untuk komputer desktop.
Informasi ini diketahui setelah file instalasi APK WhatsApp coba dibedah. Di dalamnya terdapat sejumlah referensi menyangkut "WhatsApp Web" dan kegiatan "login" dan "logout" dari komputer.
Ada juga keterangan soal melacak status dan aktivitas pengguna di peramban web. Stringsoal WhatsApp web telah dihilangkan di update terbaru dari aplikasi itu, tapi masih bisa dilihat di versi 2.11.471.
Screenshot WhatsApp memperlihatkan aktivitas desktop di browser Chrome
Sebuah tangkapan gambar (screenshot) memperlihatkan logaktivitas WhastApp di peramban Chrome untuk OS X dan Windows, sehingga menguatkan dugaan bahwa WhatsApp sedang bereksperimen untuk merilis aplikasi versi web.
Di samping itu, pendiri Telegram Pavel Durov juga memberikan pengakuan bahwa WhatsApp mencoba merekrut tenaga pengembang aplikasi web perusahaannya.
Telegram adalah layanan pesan instan pesaing WhatsApp yang menawarkan fitur privasi dan aplikasi untuk desktop dan web untuk diferensiasi dan menumbuhkan basis pengguna.
WhatsApp telah mulai meningkatkan privasi lewat enkripsi pesan. Tapi hingga kini perusahaan itu masih belum memiliki aplikasi desktop.
Di samping itu, pendiri Telegram Pavel Durov juga memberikan pengakuan bahwa WhatsApp mencoba merekrut tenaga pengembang aplikasi web perusahaannya.
Telegram adalah layanan pesan instan pesaing WhatsApp yang menawarkan fitur privasi dan aplikasi untuk desktop dan web untuk diferensiasi dan menumbuhkan basis pengguna.
WhatsApp telah mulai meningkatkan privasi lewat enkripsi pesan. Tapi hingga kini perusahaan itu masih belum memiliki aplikasi desktop.
Terima kasih telah membaca artikel tentang WhatsApp Bakal Ada Versi Desktop? di blog Hot Headed Hot Headed jika anda ingin menyebar luaskan artikel ini di mohon untuk mencantumkan link sebagai Sumbernya, dan bila artikel ini bermanfaat silakan bookmark halaman ini diwebbroswer anda, dengan cara menekan Ctrl + D pada tombol keyboard anda.